Seorang bocah berusia 10 tahun menjadi korban tewas tabrak lari di Pasuruan.

Kabar duka menyelimuti Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, dengan terjadinya insiden tabrak lari yang merenggut nyawa seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun. Peristiwa tragis ini terjadi di jalan raya wilayah Pasuruan dan meninggalkan luka mendalam bagi keluarga korban serta keprihatinan di tengah masyarakat. Pihak kepolisian setempat kini tengah melakukan penyelidikan intensif untuk mengidentifikasi dan menangkap pelaku tabrak lari yang melarikan diri setelah kejadian nahas tersebut.

Menurut laporan awal, kecelakaan maut ini terjadi ketika korban yang masih belia sedang berjalan kaki atau menyeberang jalan. Tiba-tiba, sebuah kendaraan bermotor, yang hingga kini belum diketahui jenis dan identitasnya, menabrak korban dengan keras. Akibat benturan tersebut, bocah malang itu mengalami luka parah dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Setelah menabrak korban, pengemudi kendaraan tersebut dengan tega melarikan diri, meninggalkan korban tergeletak di jalan.

Kejadian tabrak lari ini sontak memicu reaksi keras dari warga sekitar dan pengguna jalan lainnya. Tindakan tidak bertanggung jawab pengemudi yang melarikan diri setelah menyebabkan kecelakaan fatal sangat disesalkan. Pihak kepolisian Pasuruan segera mendatangi lokasi kejadian setelah menerima laporan dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Upaya pengumpulan bukti dan keterangan saksi-saksi tengah dilakukan untuk mengungkap identitas kendaraan dan pelaku tabrak lari.

Kapolres Pasuruan melalui unit terkait menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. Pihaknya menegaskan bahwa polisi akan bekerja keras untuk mengungkap kasus tabrak lari ini dan menangkap pelaku secepatnya. Tim investigasi telah diterjunkan untuk melacak keberadaan kendaraan yang terlibat, termasuk memeriksa rekaman kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi kejadian jika ada. Masyarakat juga diimbau untuk memberikan informasi sekecil apapun yang dapat membantu proses penyelidikan.

Tragedi tabrak lari yang menewaskan seorang bocah berusia 10 tahun ini menjadi pengingat yang menyakitkan akan pentingnya keselamatan berlalu lintas dan tanggung jawab setiap pengguna jalan. Para pengemudi diimbau untuk selalu berhati-hati, mematuhi peraturan lalu lintas, dan memiliki rasa tanggung jawab jika terlibat dalam kecelakaan. Pihak berwenang juga diharapkan untuk terus meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas guna mencegah terulangnya kejadian serupa.

journal.pafibungokab.org

learn.pafipemkotkerinci.org

news.pafipemkotpalopo.org